Lompat ke isi

Bisabolol

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 21 November 2024 09.13 oleh Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ''''Bisabolol''', lebih formalnya ditulia '''α-(−)-bisabolol''', atau juga dikenal sebagai '''levomenol''',[1] adalah alkohol seskuiterpena monosiklik alami. Ini adalah minyak kental tak berwarna yang merupakan konstituen utama minyak esensial dari kamomil Jerman (Matricaria recutita) dan Myoporum crassifolium.[2] Konsentrasi tinggi bisabolol juga dapat ditemukan dalam kultivar ganja medis tertentu. Ini sulit larut dalam air dan gliserin, tetapi larut dalam eta...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Bisabolol, lebih formalnya ditulia α-(−)-bisabolol, atau juga dikenal sebagai levomenol,[1] adalah alkohol seskuiterpena monosiklik alami. Ini adalah minyak kental tak berwarna yang merupakan konstituen utama minyak esensial dari kamomil Jerman (Matricaria recutita) dan Myoporum crassifolium.[2] Konsentrasi tinggi bisabolol juga dapat ditemukan dalam kultivar ganja medis tertentu. Ini sulit larut dalam air dan gliserin, tetapi larut dalam etanol.[3] Enantiomer, α-(+)-bisabolol, juga ditemukan secara alami tetapi jarang. Bisabolol sintetis biasanya merupakan campuran rasemat dari keduanya, α-(±)-bisabolol. Ini adalah terpenoid yang bertanggung jawab atas aroma khas bunga kamomil, dan ketika diisolasi, aromanya juga disamakan dengan apel, gula, dan madu.

Bisabolol memiliki aroma bunga manis yang lemah dan digunakan dalam berbagai wewangian. Zat ini juga telah digunakan selama ratusan tahun dalam kosmetik karena khasiatnya dalam penyembuhan kulit termasuk mengurangi kerutan, kekencangan kulit, dan memperbaiki kulit yang rusak akibat sinar matahari. Baru-baru ini, zat ini telah dicampur dengan tretinoin sebagai pengobatan topikal untuk jerawat.[4] Bisabolol diketahui memiliki khasiat anti-iritasi, anti-inflamasi, dan anti-mikroba.[5][6] Bisabolol juga terbukti meningkatkan penyerapan molekul tertentu melalui kulit dan telah digunakan sebagai peningkat penetrasi: agen yang digunakan dalam formulasi topikal, meningkatkan kecenderungan zat untuk diserap di bawah kulit.[4][7]

Senyawa yang terkait secara struktural yang dikenal sebagai β-bisabolol (nomor registrasi CAS [15352-77-9]) hanya berbeda pada posisi gugus fungsi alkohol tersier.

β-Bisabolol