Toyota Prius
Toyota Prius | |
---|---|
Informasi | |
Produsen | Toyota |
Masa produksi | 1997–sekarang |
Bodi & rangka | |
Kelas | Mobil hibrida |
Tata letak | Mesin depan, penggerak roda depan |
Toyota Prius adalah mobil hibrida yang diproduksi oleh Toyota.
Prius pertama kali dijual di Jepang pada tahun 1997 dan saat itu tersedia di semua dealer Toyota yang ada di Jepang, sehingga menjadikannya mobil hibrida pertama yang diproduksi massal di dunia. Mobil ini kemudian diperkenalkan di seluruh dunia pada tahun 2000.[1] Saat itu Prius dipasarkan di 80 negara dan kawasan, dengan pasar terbesar tetap Jepang dan Amerika Serikat.[2][3] Pada bulan Mei 2008, penjualan Prius di seluruh dunia secara kumulatif mencapai 1 juta unit,[4] dan pada bulan September 2010 angka 2 juta unit tercapai. Sampai bulan Oktober 2012, total 2,8 juta unit Prius telah terjual di seluruh dunia.[5] Sampai September 2011, Prius generasi ketiga yang diluncurkan tahun 2009 telah terjual lebih dari 1 juta unit di seluruh dunia.[6]
Dalam bahasa Latin Prius berarti "sebelum". Prius (model tahun 2000-2003) disertifikasikan sebagai Kendaraan Emisi Super Ultra Rendah (bahasa Inggris: Super Ultra Low Emission Vehicle, SULEV) oleh Badan Sumber Daya Udara California (California Air Resources Board, CARB).[7] Sedangkan model 2004nya disertifikasi sebagai Kendaraan Teknologi Maju Emisi Nol Sebagian (Advanced Technology Partial Zero Emission Vehicle, AT-PZEV).
Mobil ini terpilih sebagai Mobil Terbaik Eropa untuk tahun 2005, mobil irit bensin ini juga sebelumnya terpilih sebagai Mobil Terbaik majalah Motor Trend. Prius juga memenangkan penghargaan Mobil Terbaik Amerika Utara pada 2004 dan pernah dinominasikan pada 2001.
Pada tahun 2011, Toyota menambah jajaran keluarga Prius dengan menambah varian Prius v, sebuah mobil wagon hatchback, serta Prius c yang berupa hatchback subkompak. Toyota juga menjual versi Prius hibrida plug-in pada tahun 2012. Total penjualan semua unit Prius sampai bulan Oktober 2012 mencapai 3,3 juta unit, 71,5% dari total penjualan mobil hibrida gabungan Toyota dan Lexus (4,6 juta unit) sejak mereka meluncurkannya pada tahun 1997.[2]
Generasi pertama (XW10; 1997-2003)
[sunting | sunting sumber]Toyota Prius (XW10) | |
---|---|
Informasi | |
Masa produksi | 1997–2001 (NHW10) 2001–2003 (NHW11) |
Perakitan | Takaoka, kemudian Toyota City (Motomachi), Jepang[8] |
Bodi & rangka | |
Kelas | Mobil subkompak |
Bentuk kerangka | Sedan 4 pintu |
Pada tahun 1995, Toyota meluncurkan sebuah mobil konsep hibrida pada ajang Tokyo Motor Show, dengan serangkaian tes yang kemudian mereka lakukan pada tahun berikutnya.[9] Prius generasi pertama, dengan kode NHW10, diluncurkan pada tanggal 10 Desember 1997.[10][11] Saat itu, Prius hanya tersedia untuk pasar Jepang, meski ada beberapa unit yang diimpor ke Inggris, Australia, dan Selandia Baru.[12] Peluncuran Prius ini menjadikan mobil hibrida listrik-bensin massal pertama yang diproduksi di dunia. Desain bodi Prius generasi pertama diciptakan oleh seorang desainer California yang terpilih setelah menang bersaing dari studio-studio desain Toyota lainnya.[11]
Di Amerika Serikat, model yang pertama kali dijual adalah model berkode NHW11. Saat itu, Prius diposisikan antara Corolla dan Camry. Saat itu, harga jualnya US$19.995.[13] Saat itu Prius mempunyai pendingin udara dan power steering elektrik sebagai kelengkapan standarnya.[14] Prius adalah mobil hibrida kedua yang diproduksi di pasar Amerika setelah Honda Insight.[15] Baterai Prius yang berukuran cukup besar membuat kapasitas barang yang dapat dimuat menjadi terbatas.
Penjualan di Eropa dimulai bulan September 2000.[16] Di Australia sendiri, Prius diperkenalkan pada ajang Sydney Motor Show bulan Oktober 2001,[17] meskipun penjualannya tidak memuaskan sampai model NHW20 (XW20) diluncurkan.
Di Indonesia, mobil ini diperkenalkan pada bulan September 2000 di Gaikindo Auto Expo.
Generasi kedua (XW20; 2003-2009)
[sunting | sunting sumber]Toyota Prius (XW20) | |
---|---|
Informasi | |
Masa produksi | 2003–2009 (Jepang) 2004–2009 (China) |
Perakitan | Tsutsumi, Jepang (Toyota City) Kariya, Aichi, Jepang (Fujimatsu) Changchun, Jilin, China |
Bodi & rangka | |
Kelas | Mobil kompak |
Bentuk kerangka | Liftback 5 pintu |
Pada tahun 2003, Prius kembali didesain ulang dengan model baru sebagai mobil liftback berukuran mid-size yang diposisikan antara Corolla dan Camry. Dengan komponen mekanikal yang ditata ulang, maka ruang interior yang tersedia sekarang jauh lebih luas. Ruang kaki penumpang belakang menjadi lebih lega dengan bagasi lebih besar.[18] Prius generasi kedua juga mempunyai mesin yang lebih ramah lingkungan dan bodi yang lebih aerodinamis (dengan koefisien gesek udara hanya 0,26.[19] Usaha pengembangan mobil ini, yang dipimpin oleh kepala insinyur Shigeyuki Hori, membuahkan 530 paten untuk mobil ini.[20]
Prius generasi kedua menggunakan kompresor pendingin udara all-electric, pertama kalinya dalam industri otomotif.[21] Dikombinasikan dengan baterai NiMH yang lebih kecil darn lebih ringan, mobil ini lebih irit dan lebih bertenaga dari Prius generasi sebelumnya.[22] Di pasar Amerika Serikat, baterai Prius untuk keluaran 2004 keatas digaransi 150.000 mil (240.000 km) atau 10 tahun untuk negara bagian California dan 100.000 mil (160.000 km) atau 8 tahun di negara bagian lainnya.[23][24] Garansi untuk komponen-komponen hibridanya adalah 100.000 mil (160.000 km) atau 8 tahun.[25]
Pada tahun 2005 sampai 2009, Prius generasi kedua diproduksi oleh FAW-Toyota di kota Changcun untuk pasar China.[26] Menurut data yang tersedia, ada 2.152 Prius yang terjual pada tahun 2006 dan 414 unit pada tahun 2007. Penjualan Prius yang rendah dipasaran China disebabkan harga jualnya yang mahal, sekitar US$15.000 lebih mahal daripada di Jepang dan Amerika Serikat karena pajak tinggi dan banyaknya suku cadang yang harus diimpor.[27] Pada awal Maret 2008, Toyota memotong harga Prius sampai 8% atau sekitar US$3.000 menjadi CN¥ 259,800 (US$36,500). Alasan lain yang menjadikan penjualan Prius sangat rendah adalah penerimaan masyarakat yang masih rendah dan kompetisi meningkat. Honda Civic Hybrid juga diekspor ke China mulai tahun 2007.[28]
Hasil uji tabrak
[sunting | sunting sumber]Hasil uji tabrak dari Lembaga Administrasi Keamanan Jalan Amerika Serikat (U.S. NHTSA) pada Prius generasi kedua menghasilkan 5 bintang (pengendara) dan 4 bintang (penumpang) dari total 5 bintang pada uji tabrak depan. Hasil uji tabrak samping memberikan hasil empat dari lima bintang untuk penumpang baris depan dan belakang. Pada uji terbalik, Prius juga mendapat empat dari lima bintang.[29]
Generasi ketiga (XW30; 2009-2015)
[sunting | sunting sumber]Toyota Prius (XW30) | |
---|---|
Informasi | |
Masa produksi | Maret 2009–2015 |
Model untuk tahun | 2010–2015 |
Perakitan | Tsutsumi, Jepang (Toyota City)[30] Chachoengsao, Thailand Changchun, Jilin, China |
Bodi & rangka | |
Kelas | Mobil kompak |
Bentuk kerangka | Liftback 5 pintu |
Prius generasi ketiga diluncurkan Toyota pada ajang North American International Auto Show 2009 pada bulan Januari.[31] Penjualannya dimulai dari pasar Jepang pada tanggal 18 Mei 2009.[32] Toyota juga mendiskon harga Prius di Jepang dari 2,331 juta yen menjadi 2,05 juta yen sehingga lebih kompetitif bersaing dengan Honda Insight.[33] Bodi Prius generasi terbaru ini juga lebih aerodinamis dengan koefisien gesek udara turun menjadi 0,25. Angka ini sebenarnya masih diperdebatkan oleh General Motors karena hasil yang mereka dapat untuk model dengan ban 17 inci adalah sekitar 0,3, dari tes yang dilakukan di terowongan angin milik GM, Ford, dan Chrsyler.[34]
Efisiensi bahan bakar Prius menurut Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (U.S EPA) adalah 50 mpg-US (4.7 L/100 km;60 mpg-imp).[35]. Prius merupakan mobil paling efisien bahan bakar yang dijual di Amerika pada tahun 2009, berdasarkan angka tersebut.[36]
Prius menggunakan mesin bensin 1.8L yang menghasilkan tenaga 98 hp (73 kW), dan ditambah tenaga dari motor listriknya, maka total Prius menghasilkan tenaga 134 hp (100 kW). Penambahan volume silinder mesin menghasilkan torsi yang lebih besar, sehingga mengurangi kecepatan mesin yang akhirnya dapat menghemat konsumsi bahan bakar pada kecepatan tinggi.[37] Selain itu, dengan adanya pompa air elektrik (electric water pump), mesin Prius adalah mesin otomotif pertama yang tidak membutuhkan accessory belt, sehingga juga berperan dalam meningkatkan efisiensi bahan bakar.[38] Motor listrik dan segala komponen hibrida lainnya dibuat lebih kecil dan lebih ringan,[39] serta rem cakram (disc brakes) yang digunakan menggantikan rem tromol (drum brakes).
Generasi keempat (XW50; 2015-2022)
[sunting | sunting sumber]Toyota Prius (XW50) | |
---|---|
Informasi | |
Masa produksi | November 2015–2022 |
Model untuk tahun | 2015–2022 |
Perakitan | Tsutsumi, Jepang (Toyota City) |
Bodi & rangka | |
Kelas | Mobil kompak |
Bentuk kerangka | Liftback 5 pintu |
Prius generasi keempat pertama kali diperkenalkan pada bulan September 2015 di Las Vegas,[40] dan mulai dipasarkan di Jepang pada tanggal 9 Desember 2015. Peluncuran di pasar Amerika Utara terjadi pada bulan Januari 2016, dan Februari di Eropa & Timur Tengah.
Pada bulan Agustus 2013, Managing Officer Toyota Satoshi Ogiso, yang merupakan chief engineer untuk lini Prius, mengumumkan beberapa peningkatan dan fitur utama dari Prius generasi berikutnya.[41][42] Generasi keempat adalah generasi pertama Prius yang menggunakan platform modular Toyota New Global Architecture (TNGA), yang menyediakan pusat gravitasi yang lebih rendah dan peningkatan kekakuan struktural. Ogiso juga menjelaskan bahwa Prius plug-in hybrid generasi berikutnya, Prius Prime, dikembangkan secara paralel dengan model Prius standar.[43][44]
Facelift
[sunting | sunting sumber]Pada akhir November 2018, untuk model tahun 2019, jajaran Prius pasar AS memperkenalkan model penggerak semua roda yang menampilkan sistem E-Four Toyota. Ini telah tersedia untuk Prius pasar Jepang sejak 2015 dan versi hybrid dari RAV4 dan Lexus NX.[45] Selain itu, Prius menerima facelift dengan lampu depan dan lampu belakang yang didesain ulang, yang dirilis di Jepang pada 17 Desember 2018.[46]
Pada tahun 2021, untuk model tahun 2022, Toyota merilis Edisi Nightshade di AS. Seperti model Nightshade lainnya, mobil ini menambahkan cat hitam pada potongan trim eksterior. Itu tersedia dalam powertrain FWD atau AWD-e dan dalam tiga warna eksterior.
Generasi kelima (XW60; 2022-sekarang)
[sunting | sunting sumber]Toyota Prius (XW60) | |
---|---|
Informasi | |
Masa produksi | Desember 2022–sekarang |
Model untuk tahun | 2022–sekarang |
Perakitan | Tsutsumi, Jepang (Toyota City) |
Bodi & rangka | |
Kelas | Mobil kompak |
Bentuk kerangka | Liftback 5 pintu |
Prius generasi kelima diperkenalkan pada tanggal 16 November 2022 dalam varian HEV dan PHEV, dan mulai dijual di Jepang pada tanggal 10 Januari 2023. Di Indonesia, Prius generasi kelima sempat diperkenalkan di Gaikindo Indonesia International Auto Show pada bulan Agustus 2023 sebelum akhirnya diluncurkan pada pameran yang sama pada tanggal 17 Juli 2024. Hanya varian HEV saja yang dipasarkan di Indonesia.
Keluarga Prius
[sunting | sunting sumber]Prius hibrida plug-in
[sunting | sunting sumber]Prius hibrida plug-in (ZVW35) basisnya diambil dari Prius liftback dengan tambahan baterai ion litium 4,4 kWh yang bisa digunakan untuk menempuh jarak 23 km (14,3 mil).[6] Program demonstrasi global mobil ini melibatkan 600 mobil tes pra-produksi dan berlokasi di Jepang, Eropa, Kanada, China, Australia, Selandia Baru, dan Amerika Serikat.[47][48][49]
Versi produksinya diluncurkan Toyota pada ajang Franfurt Motor Show bulan September 2011. Di Jepang sendiri, mobil ini resmi dijual akhir Januari 2012,[50] diikuti Amerika Serikat akhir Februari.[51] Toyota mengumumkan bahwa sebagai awal, mereka menargetkan untuk menjual 15.000 unit Prius hibrida plug-in per tahunnya untuk pasar A.S.[52] Di Eropa, Prius ini mulai dijual bulan Juni 2012 diikuti pasar Inggris pada bulan Agustus 2012.[53][54]
Prius v
[sunting | sunting sumber]Pada ajang North American International Auto Show bulan Januari 2011, Toyota memperlihatkan Prius v, sebuah wagon hatchback dengan kapasitas kargo lebih besar yang basisnya diambil dari Prius liftback generasi ketiga. Pada bulan Mei 2011, Toyota meluncurkan Prius α di Jepang, tersedia dalam versi 2 dan 3 baris tempat duduk.[55][56] Toyota Prius α menjadi basis untuk Prius v yang diluncurkan di Amerika Serikat bulan Oktober 2011. Di Eropa, versi Prius ini diluncurkan bulan Juni 2012 dan dinamai Prius+ (plus).[53][55]
Prius c
[sunting | sunting sumber]Toyota memperkenalkan mobil konsep Prius c pada ajang North American International Auto Show bulan Januari 2011. Prius c berharga lebih murah dan berukuran lebih kecil daripada Prius liftback. Versi produksinya diperkenalkan pada ajang Tokyo Motor Show 2011 dengan nama Toyota Aqua.[57] Prius c dirilis di Amerika Serikat dan Kanada pada bulan Maret 2012,[58][59] dan Selandia Baru serta Australia pada bulan April tahun yang sama.[60][61] Permintaan yang tinggi terhadap Prius c di Jepang dan Amerika Serikat membuat ketersediaannya menjadi terbatas.[62][63] Prius c tidak akan dijual di Eropa, dan sebagai gantinya mereka meluncurkan Toyota Yaris Hibrida disana sejak Juni 2012.[64] Prius c dan Yaris Hibrida menggunakan powertrain sama.[65]
Penjualan
[sunting | sunting sumber]Saat ini Prius dijual di hamper 80 negara dan kawasan, dengan pasar terbesarnya adalah Amerika Serikat, Jepang, dan Eropa.[2][3] Pada bulan Mei 2008, Toyota mengumumkan bahwa penjualan Prius secara kumulatif telah mencapai satu juta unit.[66] Pada bulan September 2010, angka dua juta unit tercapai.[3] Penjualan keluarga Prius di seluruh dunia mencapai 3,3 juta unit: 2,8 juta Prius liftback, 224 ribu Prius v, 259,7 ribu Prius c, ditambah 21 ribu Prius hibrida plug-in. Total penjualan semua unit Prius sampai bulan Oktober 2012 mencapai 3,3 juta unit, 71,5% dari total penjualan mobil hibrida gabungan Toyota dan Lexus (4,6 juta unit) sejak mereka meluncurkannya pada tahun 1997.[2][67]
Prius menjadi mobil terlaris di Jepang pada tahun 2009 untuk pertama kali sejak debutnya tahun 1997 setelah penjualannya naik tiga kali lipat menjadi 208.769 unit.[68] Prius mengambil tempat Honda Fit, yang menguasai puncak penjualan pada tahun sebelumnya.
Harga minyak dunia yang naik yang disebabkan kebangkitan dunia Arab turut meningkatkan penjualan Prius di kuartal pertama 2011, tetapi adanya gempa bumi dan tsunami Tōhoku 2011 menyebabkan produksi Prius terhenti. Produksi dilanjutkan beberapa hari kemudian tetapi kemudian dihentikan lagi karena beberapa pemasok suku cadang mereka berhenti produksi.[69] Meski begitu, pada tahun fiskal Jepang 2011 (April 2011-Maret 2012), semua varian Prius terjual 310.484 unit dan menjadikannya mobil terlaris untuk 3 tahun berturut-turut.[70] Prius liftback adalah mobil terlaris di Jepang untuk 16 bulan berturut-turut, sampai akhirnya terlewati oleh Toyota Aqua pada bulan Oktober 2012.[71][72][73] Penjualan semua keluarga/varian Prius di Jepang pada tahun 2012 mencapai 317.675 unit, berhasil mempertahankan predikat sebagai mobil terlaris Jepang 2012, diikuti Toyota Aqua di tempat kedua dengan 266.527 unit.[73][74]
Desain dan teknologi
[sunting | sunting sumber]Prius adalah sebuah mobil hibrida seri-paralel atau power-split, terkadang juga disebut sebagai hibrida campuran, karena digerakkan dengan bahan bakar dan listrik. Hambatan angin tereduksi dengan desain Kammback dan koefisien hambat udara yang hanya 0,25. Ban lower-rolling resistance dipakai untuk mengurangi gesekan dengan jalan. Pompa air listrik digunakan menggantikan sabuk serpentin (serpentine belts).[75] Di Amerika Serikat dan Kanada, mobil ini juga dilengkapi dengan vacuum flask yang gunanya untuk menyimpan cairan pendingin panas ketika mobil sedang dimatikan. Vacuum flask berguna untuk mengurangi waktu pemanasan mesin. Mesin Toyota NZ yang dipakai Prius menggunakan putaran Atkinson yang lebih efisien dibanding dengan mesin Otto. Mesin bensin mati pada saat mobil berhenti dan beberapa perangkat (termasuk pendingin udara) digerakkan menggunakan baterai. Mesin digunakan untuk menggerakan kendaraan dan juga mengisi baterai. Karena motor listrik memberikan tenaga ekstra untuk akselerasi yang lebih cepat, mesin mobil diberi ukuran kecil untuk meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi emisi dengan akselerasi yang masih dapat diterima.[76]
Mode listrik
[sunting | sunting sumber]Ketika mobil pertama kali dihidupkan, mobil ini bisa langsung dijalankan segera dengan menggunakan motor listriknya, sedangkan pompa listrik memanaskan mesin dengan cairan pendingin panas[77] yang telah disimpan sebelumnya. Waktu yang dibutuhkan dari menyalakan mobilnya sampai mesin pembakaran dalam menyala kira-kira 7 detik. Sebuah tombol “EV” yang berarti “Electric Vehicle” atau Mode Listrik akan menyala ketika kendaraan tidak dipacu lebih dari 40 km/jam (25 mil/jam). Tingkat kebisingan mobil sangat rendah jika sedang digunakan dalam mode listrik. Mobil pun tidak akan mengkonsumsi bahan bakar sama sekali untuk jarak dibawah 1 mil (1,6 km). Mobil akan kembali ke mode normalnya apabila isi baterai telah habis.
Baterai
[sunting | sunting sumber]Setiap mobil dilengkapi dengan 2 jenis baterai, yaitu baterai High Voltage (HV/baterai traksi) dan baterai Low Voltage (12 volt). Baterai traksi/HV adalah baterai yang terdiri dari 38 modul nikel metal hidrida (NiMH) yang menghasilkan tegangan 273,6 volt dengan kapasitas 6,5 A•h. Baterai ini beratnya 53,3 kg[78] dan disuplai oleh perusahaan Panasonic EV Energy Co. Baterai Prius biasanya diisi antara 40-60% dari kapasitas maksimumnya, dengan tujuan menjaga umur baterai dan menyediakan tempat listrik cadangan ketika rem regeneratif bekerja. Setiap baterainya menggunakan 10–15 kg logam lanthanum, dan setiap motor listrik Prius terdiri dari 1 kg neodymium, maka produksi mobil ini disebut sebagai "pemakaian logam tanah jarang terbesar di dunia untuk satu barang." [79] Baterai Low Voltage digunakan untuk menyalakan mobil dan menyediakan listrik untuk komputer mobil.
Siklus pakai baterai
[sunting | sunting sumber]Setelah 10 tahun dipasarkan di Amerika Serikat, pada bulan Februari 2011 majalah Consumer Reports melakukan penelitian terhadap kondisi baterai Prius dan ongkos penggantiannya. Majalah ini melakukan pengetesan terhadap sebuah Toyota Prius keluaran 2002 dengan odometer 200.000 mil (±320.000 km). Mereka kemudian membandingkannya dengan sebuah Prius keluaran 2001 dengan odometer 2.000 mil (± 3.200 km) yang mereka tes 10 tahun sebelumnya. Hasilnya menunjukkan bahwa hanya sedikit perbedaan hasil saja di antara keduanya. Prius 2001 memiliki efisiensi 40.6 mil per galon AS (5.79 L/100 km; 48.8 mpg-imp) dan Prius 2002 memiliki efisiensi 40.4 mil per galon AS (5.82 L/100 km; 48.5 mpg-imp). Majalah ini menyimpulkan bahwa keefektifan baterai tak berkurang meski mobil telah menempuh jarak jauh.[80] Ongkos mengganti baterai Prius berkisar 2.200 sampai 2.600 dolar AS di dealer-dealer Toyota. Salah satu penelitian menunjukkan bahwa memperbaharui baterai dari baterai bekas dapat menjadi pilihan bagi konsumen.[81]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Toyota Motor Corporation (2012-05-22). "Worldwide sales of Toyota Motor hybrids top 4M units; Prius family accounts for almost 72%". Green Car Congress. Diakses tanggal 2012-05-22.
- ^ a b c d Toyota News (2012-11-08). "Cumulative sales of Toyota Motor hybrids top 2M units in Japan, 4.6M worldwide; 1.02M from Jan to Oct". Green Car Congress. Diakses tanggal 2012-11-10.
- ^ a b c "Worldwide Prius Cumulative Sales Top 2M Mark; Toyota Reportedly Plans Two New Prius Variants for the US By End of 2012". Green Car Congress. 2010-10-07. Diakses tanggal 2010-10-07.
- ^ "Toyota tops 2 million hybrid sales worldwide" (Siaran pers). AutobloGreen. 2009-09-04. Diakses tanggal 2009-10-24. "Salinan arsip". Archived from the original on 2019-07-05. Diakses tanggal 2013-01-27.
- ^ Wladimir D'Andrade e Gustavo Porto (2012-10-22). "Híbrido Prius, da Toyota, chega ao Brasil em janeiro" (dalam bahasa Portuguese). Revista Exame. Diakses tanggal 2012-10-23. [pranala nonaktif permanen]
- ^ a b Sebastian Blanco (2011-09-14). "2012 Toyota Prius Plug-In Hybrid now offers 111 MPGe". AutoblogGreen. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-09-24. Diakses tanggal 2011-09-16. See details in Toyota Press Release
- ^ "2008 Toyota Prius" (Siaran pers). Hybridcar.com. 2007-10-21. Diakses tanggal 2011-11-30.
- ^ Chang-Ran Kim (2003-10-02). "Hybrids Can Be Cheap to Make, Toyota Says". Rainforest Action Network. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-06-10. Diakses tanggal 2008-05-30.
- ^ "Toyota Prius Chronological History". Diakses tanggal 2009-11-06.
- ^ Taylor, A., Birth of the Prius, Fortune, February 24, 2006. Retrieved 2007-12-19.
- ^ a b Emily Thornton (1997-12-15). "Japan's hybrid cars". Business Week. Diakses tanggal 2010-03-10.
- ^ Prius Model History, Clean Green Car Company. Retrieved 2007-12-19.
- ^ 2001 Toyota Prius Lineup Diarsipkan 2013-10-29 di Wayback Machine., Internet Autoguide. Retrieved 2007-12-20.
- ^ 2001 Toyota Prius Repair Manual, Volume 2, Pub. No. RM778U2
- ^ Andrew Pollack (2000-11-19). Behind the wheel/Toyota Prius "BEHIND THE WHEEL:Toyota Prius-It's Easier to Be Green" Periksa nilai
|url=
(bantuan). New York Times. Diakses tanggal 2011-11-30. - ^ Tsukada, M., Aichi's Artisanship in the Auto Industry Diarsipkan 2012-12-19 di Archive.is, Aichi Voice (Cutting Edge).
- ^ More Toyota Priuses Coming to Australia, Australian Car Advice, March 1, 2007. Retrieved 2007-12-20.
- ^ Motor Trend 2004 Car of the Year Winner: Toyota Prius Diarsipkan 2010-08-17 di Wayback Machine., Motor Trend. Retrieved 2007-12-21.
- ^ "Motor Trend 2004 Car of the Year Winner: Toyota Prius". MotorTrend Magazine. Source Interlink Media. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-04-30. Diakses tanggal 2008-05-30.
- ^ "Innovators: Shigeyuki Hori". Time. 2004-08-03. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2004-03-20. Diakses tanggal 2010-01-10.
- ^ Bowden, R. (2004), 2004 Toyota Prius Diarsipkan 2011-07-17 di Wayback Machine., About. Retrieved 2007-12-21.
- ^ Test Drive Notes: 2004 Toyota Prius Diarsipkan 2010-12-26 di Wayback Machine., Car Talk. Retrieved 2007-12-21.
- ^ "Prius Battery Change is No Big Deal". Toyota. 2008-12-29. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-09-06. Diakses tanggal 2012-08-27.
- ^ "Prius 2011 Warranty & Maintenance Guide" (PDF). Toyota. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2011-07-17. Diakses tanggal 2011-03-04.
- ^ "Toyota Prius Warranty and Coverage". Toyota. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-03-22. Diakses tanggal 2011-03-04.
- ^ "Toyota Delays Production of Third Generation Prius in China". ChinaAutoWeb.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-03-06. Diakses tanggal 2013-01-23.
- ^ Ian Rowley (2007-11-05). "Prius sales yet to catch fire in China". BusinessWeek Eye on Asia blog. Diakses tanggal 2010-06-05.
- ^ "In China, Toyota cuts price of Prius by 8% due to slowing sales". AutoblogGreen. 2008-03-07. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-07. Diakses tanggal 2010-04-28.
- ^ "2004 Toyota Prius 4-DR". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-05-24. Diakses tanggal 2013-01-23.
- ^ "Manufacturing | Locations of Toyota Facilities". .Toyota.co.jp. 1999-02-22. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-07-17. Diakses tanggal 2010-10-03.
- ^ Anonymous says:. "2010 Toyota Prius Revealed - Specs, Images, and more". Automoblog.net. Diakses tanggal 2010-10-03.
- ^ Yuri Kageyama, Associated Press (2009-05-18). "Toyota rolls out new Prius amid hybrid price war". San Francisco Chronicle. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-05-21. Diakses tanggal 2009-05-21.
- ^ Hans Greimel (2010-02-23). "Toyota Prius slashes price to match Honda Insight". AutoWeek. Diakses tanggal 2010-03-23.
- ^ "Sweating the Body Details". Vehicle Electrification. SAE International. 2010-11-01. hlm. 39. Diakses tanggal May 16, 2011.
- ^ "All-New Third Generation Toyota Prius Raises the Bar for Hybrid Vehicles - Again". Pressroom.toyota.com. 2009-03-02. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009-06-21. Diakses tanggal 2010-10-03.
- ^ "2008 Most and Least Fuel Efficient Vehicles (ranked by city mpg)". United States Environmental Protection Agency and United States Department of Energy. Diakses tanggal 2007-12-25.
- ^ Burress, Timothy A., et al. Evaluation of the 2010 Toyota Prius hybrid synergy drive system. No. ORNL/TM-2010/253. Oak Ridge National Laboratory (ORNL); Power Electronics and Electric Machinery Research Facility, 2011.
- ^ "Official Toyota Specifications (Flash Site includes link to informative press release)". Toyota.com. Diakses tanggal 2010-10-03.
- ^ Hybrid Superstar Shines Brighter
- ^ "Beyond Possible: The Sky's the Limit for the All-New 2016 Prius at Las Vegas World Premiere Event" (Siaran pers). US: Toyota. 2015-09-09. Diakses tanggal 2015-12-27.
- ^ Muller, Joann (2013-08-29). "Toyota Unveils Plans For 15 New Or Improved Hybrids (It Already Has 23)". Forbes. Diakses tanggal 2013-08-31.
- ^ Trudell, Craig; Ohnsman, Alan (2013-08-28). "Toyota Refines Battery Chemistry to Boost Next Prius Efficiency". Bloomberg Businessweek. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 December 2013. Diakses tanggal 2013-08-31.
- ^ Rechtin, Mark (2013-08-28). "Next Prius will cost less, get better fuel economy, Toyota engineer says". Automotive News. Diakses tanggal 2013-08-31.
- ^ "Toyota broadly outlines next-generation Prius; developing wireless inductive charging for the plug-in model; bullish on hydrogen". US: Green Car Congress. 2013-08-28. Diakses tanggal 2013-08-31.
- ^ Golson, Daniel (2018-11-08). "The 2019 Toyota Prius Is Likely Getting All-Wheel Drive". Car and Driver. US. Diakses tanggal 2018-11-09.
- ^ "2019 Toyota Prius gets a facelift and all-wheel drive". 2018-11-27. Diakses tanggal 2018-11-27.
- ^ "Toyota Prius Plug-in Hybrid Demo Program". Toyota. Diakses tanggal 2010-04-09.
- ^ "TMC Introduces 'Prius Plug-in Hybrid' into Key Markets". Toyota News release. 2009-12-14. Diakses tanggal 2010-04-09.
- ^ "Toyota to Start Trials of Plug-in Prius in China". Green Car Congress. 2010-04-25. Diakses tanggal 2010-04-26.
- ^ Stephen Munday (2011-09-30). "Prius Plug-In Hybrid On Sale January in Japan – Charging Stations at 5,500 Dealerships and Car Rental Locations". Integrity Exports. Diakses tanggal 2011-09-30.
- ^ John Voelcker (2012-04-03). "Plug-In Car Sales Soar In March, Led By Chevrolet Volt". Green Car Reports. Diakses tanggal 2012-04-03.
- ^ Sebastian Blanco (2011-09-16). "Toyota Plug-in Prius priced at $32,000* and Prius V from $26,400*". AutoblogGreen. Diakses tanggal 2011-09-16.
- ^ a b Toyota Motor Europe (2012-07-13). "Solid 13% Q2 sales increase for Toyota and Lexus vehicles in Europe". Toyota Media Press Release. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-02-13. Diakses tanggal 2012-08-07.
- ^ Huw Evans (2012-08-07). "Toyota Delivers First Fleet Customer Prius Plug-In". HybridCars.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-08-10. Diakses tanggal 2012-08-07.
- ^ a b Kim, Chang-Ran (2011-05-13). "UPDATE 1-Toyota gets 25,000 pre-sale orders for Prius Alpha in Japan". Reuters. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-05-16. Diakses tanggal 2011-05-13.
- ^ "Toyota launches Prius α in Japan; forecasts delay in deliveries of the new model". Green Car Congress. 2011-05-13. Diakses tanggal 2011-05-13.
- ^ Anna Mukai and Yuki Hagiwara (2011-12-25). "Toyota Adds to Prius Lineup With Smallest Hybrid". Bloomberg. Diakses tanggal 2011-12-28.
- ^ Donny Nordlicht (2012-03-12). "Make It Yours: 2012 Toyota Prius c Configurator Goes Live". Motor Trend. Diakses tanggal 2012-03-12.
- ^ Toyota Canada (2012-04-03). "New models and hybrids power Toyota Canada Inc.'s sales in March 2012". Toyota Canada Newsroom. Diakses tanggal 2012-05-01.
- ^ Mike Stevens (2012-03-27). "Toyota Prius C On Sale In Australia". The Motor Report. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-05-15. Diakses tanggal 2012-05-22.
- ^ Alastair Sloane (2012-03-17). "Toyota on hybrid recruitment drive with baby Prius". The New Zealand Herald. Diakses tanggal 2012-03-17.
- ^ Bertel Schmitt (2012-02-01). "Toyota Drowns In Orders For Game Changing Prius C". HybridCars.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-02-06. Diakses tanggal 2012-02-11.
- ^ "Liftback accounts for 63% of March Prius sales; Prius v and c account for about 17% each". Green Car Congress. 2012-04-08. Diakses tanggal 2012-04-08.
- ^ Philippe Crowe (2012-06-25). "France-Sourced Toyota Yaris US-Bound in 2013". HybridCars.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-06-28. Diakses tanggal 2012-07-31.
- ^ Laurent J. Masson (2012-01-16). "The Toyota Yaris hybrid, one for Europe". Motor Nature. Diakses tanggal 2012-02-11.
- ^ "Worldwide Prius Sales Top 1 Million" (Siaran pers). Toyota Motor Corporation. 2008-05-15. Diakses tanggal 2010-03-22.
- ^ TMC Press Release (2012-11-08). "Cumulative Sales of TMC Hybrids Top 2 Million Units in Japan". Toyota. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-11-11. Diakses tanggal 2012-11-08.
- ^ "Prius No. 1 in Japan sales as green interest grows". USA Today. Associated Press. 2010-01-08. Diakses tanggal 2010-03-14.
- ^ "Toyota Prius dealers see demand rise and inventories fall" By Jerry Hirsch, Los Angeles Times 31 March 2011
- ^ Asahi Shimbun (2012-04-06). "Hybrids Now 16% of Market in Japan as Prius Wins Annual Sales Crown Again". Integrity Exports. Diakses tanggal 2012-04-08.
- ^ Associated Press (2012-10-06). "Aqua Tops Prius as Best-Selling Car in Japan". Product Design and Development (PDDnet). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-11-10. Diakses tanggal 2012-11-10.
- ^ Mat Gasnier (2012-11-06). "Japan October 2012: Toyota Aqua takes the lead, 86 up to #14". Best Selling Cars Blog. Diakses tanggal 2012-11-10.
- ^ a b "新車乗用車販売台数ランキング" (dalam bahasa Japanese). Japan Automobile Manufacturers Association. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-07-21. Diakses tanggal 2013-01-16. See total sales from January to December. Toyota is reporting in Japan sales of the regular Prius and Prius α together.
- ^ "2012 (Full Year) Japan: Best-Selling Car Models". BestSellingCars.com. 2013-01-10. Diakses tanggal 2013-01-16.
- ^ "Toyota Specs". Toyota.com. Diakses tanggal 2012-06-01.
- ^ "Our Point of View: Atkinson Meets Otto: Why the Prius is So Efficient". Toyota. September 8, 2008. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-09-28. Diakses tanggal 2013-02-04.
- ^ "Motor Trend 2004 Car of the Year Winner: Toyota Prius". Motortrend.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-10-11. Diakses tanggal 2012-06-01.
- ^ "Toyota Prius II Battery Pack". The Clean Green Car Company. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-02-25. Diakses tanggal 2008-05-30.
- ^ Steve Gorman (2009-08-31). "As hybrid cars gobble rare metals, shortage looms". Reuters. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-12-28. Diakses tanggal 2011-04-17.
- ^ Jake Fisher (2011-02-16). "The 200,000-mile question: How does the Toyota Prius hold up?". Consumer Reports. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-02-20. Diakses tanggal 2011-02-26.
- ^ Leijen, Peter. "Failure analysis of some Toyota Prius battery packs and potential for recovery". Waikato University Research Commons. Diakses tanggal 27 November 2011.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Official Toyota Prius website- US Diarsipkan 2010-10-31 di Wayback Machine.(Inggris)
- Official Toyota Prius site – UK Diarsipkan 2013-03-07 di Wayback Machine. (Inggris)
- Official Toyota worldwide website
- Toyota Prius di Curlie (dari DMOZ)
- How it Works (use left sidebar to read the topics)